Perlengkapan bayi baru lahir. Ajakan yang sama untuk saya dan suami karena kelahiran dedek yang tinggal menghitung hari. Mendekati HPL, saya dan suami sudah bersiap-siap sejak dari usia kehamilan saya 7 bulan – untuk membeli berbagai list perlengkapan bayi kami yang akan lahir.
Lho, mbak Nina, bukannya ini anak ke tiga ya? bukannya perlengkapannya sudah ada semua dari kakak-kakaknya?
Iya betul. Untuk perlengkapan yang besar-besar, saya dan suami memutuskan untuk tidak membeli yang baru. Namun untuk perlengkapan yang kecil-kecil, dedek kami belikan barang-barang yang baru dong. Dus kata tetua bilang, pamali kalau bayi baru lahir pakai barang-barang kakaknya. Jadi meski tidak semuanya baru, setidaknya perlengkapan yang kecil-kecil harus baru ya ayah dan bunda 🙂
Wah memang banyak ya perlengkapan dedek kalau ada perlengkapan yang besar dan perlengkapan yang kecil?
Iya, lumayan banyak. Bayi baru lahir tubuhnya saja yang mungil, namun keperluan yang menyertainya banyak bangeet, ngalahin emaknya, hehe.
Tulisan ini saya peruntukkan untuk semua ayah dan bunda yang akan memiliki bayi, mungkin bisa lebih bermanfaat untuk new parents yang akan memiliki anak pertama ya. Tapi untuk ayah dan bunda yang sudah berpengalaman monggo banget dibaca dan dikoreksi, lho – siapa tahu saya melupakan beberapa hal penting untuk masuk ke dalam list.
Jadi perlengkapan Bayi Baru Lahir apa saja nih yang perlu dipersiapkan oleh ayah dan bunda?
List Perlengkapan Bayi – Besar
Saya dan suami menyebutnya perlengkapan besar karena selain bentuknya yang besar, besar pula uang yang diperlukan untuk membelinya. Hehe. Tapi don’t worry ayah dan bunda, karena pada umumnya perlengkapan besar ini hanya perlu dibeli sekali saja. Agar awet, tentu saja disesuaikan gunakan sesuai dengan fungsinya dan rawat secara berkala. Jangan lupa simpan kembali semua perlengkapan besar ini ke kotaknya ketika si kecil tidak menggunakannya lagi. Dengan demikian, perlengkapan besar ini masih dalam kondisi baik ketika digunakan kembali oleh anak selanjutnya.
Saya dan suami membeli perlengkapan besar ketika anak pertama lahir dan hingga anak ke tiga perlengkapan-perlengkapan tersebut masih utuh dan masih bisa digunakan. Wise advise adalah beli yang harganya sedikit mahal gak papa lho, ayah dan bunda, asalkan memang sebanding harga dengan kualitasnya.
Berikut list perlengkapan besar untuk bayi baru lahir :
- Box Bayi – ada yang bilang ngapain beli box bayi emang kepake? bagi saya dan suami box bayi sangat bermanfaat. Box bayi menjadi tempat tidur yang aman bagi bayi, sehingga tidak mudah jatuh atau tertimpa ayah dan ibu atau kakak-kakaknya selagi tidur. Selain itu box bayi juga bermanfaat ketika bayi akan belajar berdiri karena ia bisa belajar di box yang kasurnya dapat diganti dengan matras, yang lebih aman dibanding ketika ia belajar berdiri di lantai. Kedua anak saya belajar berdiri di box, sehingga menimalisir cidera ketika mereka belajar berdiri di lantai.
- Stroller (dorongan bayi) – Stroller adalah salah satu perlengkapan wajib yang sangat-sangat penting untuk si kecil. Stroller bisa digunakan ketika bayi pergi ke luar baik itu ke mall, ke dokter, atau hanya berjalan-jalan di sekeliling komplek. Dengan stroller bayi akan bisa berbaring atau duduk dengan santai sambil menikmati pemandangan di sekitarnya.
- Bouncer (kursi santai bayi) – bouncer bukan cuma tempat duduk untuk bayi bermain-main. Bagi saya, bouncer merupakan ‘kursi makan’ dimana bayi bisa duduk dengan santai sambil memegang mainan, sambil disuapi makan. Dengan catatan sebaiknya bouncer digunakan ketika bayi sudah berumur 3 bulan ke atas ya, ayah dan bunda.
- Tempat mandi bayi – Jika anda memandikan bayi sendiri seperti saya, maka keberadaan tempat mandi ini sangat-sangat bermanfaat untuk membantu ibu memposisikan bayinya. Sehingga bayi merasa nyaman ketika mandi, dan ibu merasa nyaman ketika memandikan si kecil.
- Alat Sterilisasi – Alat ini bermanfaat untuk mensterilkan berbagai perlengkapan makan bayi, baik itu dot, sendok, gelas, garpu hingga mainan gigitan bayi (teether).
- Gendongan bayi
- Tas Bayi
Setelah menuliskan list perlengkapan besar, sekarang kita lihat perlengkapan kecilnya, yuk!
List Perlengkapan Kecil
Saya dan suami menyebut perlengkapan kecil dengan ‘perintilan’ yang meskipun kecil namun manfaatnya tidak kalah besar dengan perlengkapan yang besar, yaitu :
- Pakaian Bayi – atasan, bawahan, kaus dalam, sarung tangan, sarung kaki harus ada di tas bayi ketika ia lahir. Pengalaman saya melahirkan anak kedua, dokter tidak lagi menyarankan penggunaan gurita untuk bayi sehingga bayi hanya menggunakan baju biasa lalu dibungkus dengan kain bedong yang dilonggarkan saja.
- Kain Bedong – berfungsi untuk menjaga bayi agar tetap hangat. Namun tidak disarankan untuk mengikat bedong terlalu kuat. Mengikat bedong terlalu kuat supaya kaki bayi tidak berbentuk O hanyalah mitos, ayah dan bunda. Sehingga tidak apa-apa untuk tetap menggunakan bedong, namun longgarkan saja.
- Perlengkapan Mandi – handuk bayi, sabun, shampoo bayi, cologne bayi. Jika anda ingin yang praktis bisa menggunakan sabun top to toe wash yang bisa digunakan sebagai shampoo dan juga sabun. Mengapa saya tidak menambahkan bedak di dalam list? karena penggunaan bedak tidak disarankan untuk bayi yang baru lahir. Menurut dokter anak yang saya temui, partikel halus dari bedak dapat dihirup oleh bayi dan mengendap di paru-paru sehingga saya tidak menggunakan bedak sama sekali untuk bayi saya.
- Sisir Bayi – pilihlah sisir dengan bulu yang lembut
- Jaket, sweater, selimut, topi bayi, kaus kaki, sepatu bayi –Â Sepatu bayi harap dicek panjangnya setiap 3 bulan sekali. Ketika sudah terlihat sempit, segera ganti.
- Minyak telon, Minyak Kayu Putih, Baby Oil, Rash cream yang bermanfaat jika kulit bayi merah-merah. Jika ayah dan bunda ingin menghindari bayi dari gigitan nyamuk bisa memilih varian minyak telon dengan kandungan daun sereh.
- Cotton buds, Betadine, Kain Kasa – untuk plasentanya selama belum lepas.
- Tissue Basah, Pampers New Born, Clodi – atau kalau ada yang lebih nyaman menggunakan tampon jenis lain boleh-boleh saja. Kenapa saya menggunakan pampers? supaya bayi bisa tidur lebih lama (mengingat pertumbuhan otak bayi berlangsung ketika ia tidur, bukan?). Jika menggunakan popok biasa, takutnya ia terbangun setiap kali ia pup atau pipis sehingga menganggu tidurnya.
- Perlak (alas karet) yang bisa digunakan sebagai alas sehabis mandi atau alas bermain.
- Botol Susu – eit bukan berarti saya tidak pro asi ya bu ibu. Hanya terkadang, ada berbagai cerita dari ibu yang baru melahirkan. Mulai dari asi yang sangat sedikit (sehingga bayi perlu dibantu dengan susu formula) hingga asi yang sangat banyak (sehingga perlu ditampung dengan botol dan disimpan di kulkas terlebih dahulu). Botol susu juga sangat bermanfaat bagi ibu-ibu yang bekerja.
Baca Ini juga Yuk! Ingin Tumbuh Kembang Anak Lebih Optimal? ini Kuncinya!
Apapun itu, tidak ada alasan untuk tidak mengutamakan pemberian ASI pada bayi. Namun, berdasarkan pengalaman, kita tetap perlu mempersiapkan botol susu yang nyaman digunakan oleh bayi untuk mengantisipasi berbagai kondisi pasca melahirkan.
Nah untuk urusan per-botol susu-an, saya menjatuhkan pilihan pada Ola Baby Gentle Bottle yang tersedia di Mooimom. Saya penasaran karena sebelumnya belum pernah menggunakan botol susu jenis ini.
Kenapa Gentle Bottle? karena setelah saya baca-baca, ada banyak kelebihan untuk botol susu jenis ini, yaitu :
- 100% Bisphenol-A (BPA) free
- Terbuat dari 100% Silicone Food Grade yang bebas racun
- Tersedia dalam berbagai warna atraktif yang dapat menstimulasi visual bayi, yaitu warna pink, mint dan warna putih.
- Dot yang didesain menyerupai puting agar menyerupai payudara alami, sehingga bayi tidak kagok ketika harus berpindah dari dot ke puting ibu
- Desain posisi dot yang di samping, bukan di tengah seperti dot pada umumnya
- Terdapat 2 lubang udara pada dot dengan sistem anti kolik
- Tekstur botol yang memudahkan untuk dipegang, dan pastinya menyenangkan karena bayi bisa menyusui sambil menekan botol dengan tekstur yang lembut.
- Ring bottle/lingkar mulut botol yang lebih lebar
- Dilengkapi dengan ruang botol yang luas agar mudah dibersihkan
- Dapat dimasukan ke mesin steril (kecuali tutup botol)
- Mendapatkan penghargaan IF Design Awards 2018
- Tersedia dalam berbagai ukuran dan kebutuhan, yaitu :
Slow flow untuk bayi yang berumur 0 – 3 bulan. Botol ini juga dapat digunakan untuk bayi dengan kekuatan menghisap yang belum terlalu kuat. - Medium Flow untuk bayi yang berumur 3 bulan ke atas
- Fast Flow untuk bayi yang berumur 6 bulan ke atas,
- dan X-Cut untuk bayi yang berusia 6 bulan ke atas, untuk meminum cairan yang mengandung serat seperti jus.
Di Mooimom sendiri tersedia dua pilihan ukuran Ola Baby Gentle : 120 ml dan 240 ml. Saya sudah mempersiapkan dedek, botol Ola dengan ukuran 240 ml yang berwarna putih; karena menurut USG, dedek berjenis kelamin laki-laki. Dus rasanya saya sudah tidak sabar untuk mencoba Ola Baby Gentle Bottle ini kepada dedek nanti ketika umurnya sudah menginjak 3 bulan. 🙂
Nah ayah dan bunda, itulah perlengkapan bayi yang harus dipersiapkan oleh ayah dan bunda untuk dedek yang baru lahir.
Bagi pembaca yang ingin menambahkan di kolom komentar boleh banget, lho. Bila ada yang kurang, list di atas dapat saya edit dan tambahkan kembali hingga benar-benar menjadi list yang bermanfaat bagi para orang tua baru, dan bagi siapa saja yang membaca tulisan ini.
Selamat menantikan kehadiran si kecil ya, Ayah dan Bunda! 🙂
Sudah baca ini? Ketika Anak Jatuh Sakit Saat Travelling, Harus Bagaimana?
1 Komentar. Leave new
[…] Sudah baca ini? Ayo Ayah dan Bunda, kita List Yuk Perlengkapan yang Diperlukan Untuk Bayi yang Baru Lahir! […]