Honda PCX atau Yamaha Nmax bagus yang mano? pertanyaan ini muncul di benak saya selaku wong kito yang tinggal di Palembang. Bagaimana tidak, Honda dan Yamaha, keduanya memiliki kenangan tersendiri bagi saya. 10 Tahun yang lalu, saya pertamakali belajar mengendarai kendaraan roda dua dengan motor Yamaha. Dus, lima tahun lalu, saya belajar mengendarai kendaraan roda empat dengan mobil Honda.
Jadi jika disuruh memilih antara Honda dan Yamaha, saya bakal uring-uringan, pusing tujuh keliling. Apalagi jika keduanya mengeluarkan kendaraan roda dua dengan spesifikasi yang mirip.
Seperti Honda PCX dan Yamaha NMax yang serupa tapi tak sama. Sebelum kita berbicara mengenai spesifikasi, sekilas mata memandang saja kita sudah bisa mengambil kesimpulan bahwa kedua jenis kendaraan ini mirip bentuknya. Lalu mana yang harus kita adopsi? Honda PCX atau Yamaha Nmax?
Honda PCX
Honda PCX adalah salah satu jenis motor matic yang diproduksi oleh Honda. Karena spesifikasi, fitur, dan modelnya yang istimewa, Honda PCX masuk ke dalam jajaran jenis skuter matic premium.
Motor ini memiliki kapasitas 150 cc, dengan mesin teknologi V-matic dengan tipe SOHC 4 langkah. Dengan berat kosong sebesar 131 kg dan dimensi 1.917 x 738 x 1.094 mm, Honda PCX terlihat mewah dan stylish dengan desain yang besar, lebar dan terkesan sporty.
Jarak paling rendah dengan tanah adalah 14 cm dengan jarak sumbu pada roda sebesar 1.315 mm. Suspensi depan tipe teleskopik dan suspensi belakang berupa lengan ayun dan peredam kejut ganda.
Honda PCX menggunakan starter elektrik, sedangkan PCX 150 menggunakan sistem ACG starter. Konsumsi minyak pelumas adalah 0,8 liter dan kapasitas tangki bahan bakar mencapai 8 liter.
Motor ini juga lebih ramah lingkungan karena memiliki standar Emisi Euro 3 sebagai acuannya dan mengadopsi teknologi PGM-FI (Programmed Fuel Injection) yang mampu menekan dan mengurangi emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor.
Fitur premium lain yang dimiliki oleh Honda PCX adalah alarm anti maling, teknologi idling stop system (ISS) yang dapat memungkinkan mesin motor mati untuk sementara waktu ketika motor berhenti, sistem pengereman combi brake, dan adanya kontak kunci bermagnet (Secure Key Shutter).
Bagaimana? cukup mengesankan ya? wajar jika motor ini termasuk dalam matic premium 🙂
Yamaha NMAX
Yamaha NMAX adalah salah satu motor jenis skuter matik yang diproduksi oleh Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Awal diproduksi pada tahun 2015, NMAX segera populer di pasaran Indonesia.
Mesin NMAX adalah mesin bersilinder tunggal berpendingin cairan, SOHC dengan 4 katup dan penyalur bahan bakar injeksi. Mesin ini dirancang dengan teknologi Blue Core Yamaha dengan teknologi silinder DiASil dan Variable Valve Activation (VVA), yang prinsip cara kerjanya mirip dengan teknologi VVT-i (Variable Valve Timing with intelligence)
NMAX di Indonesia menggunakan kapasitas silinder mesin 155cc dengan diameter 58,0 mm x 58,7 mm serta perbandingan kompresi 10, 5 : 1. NMAX menghasilkan tenaga maksimum 11,1 kW (14,8 bhp) pada 8.000 ppm dan torsi maksimum 14,4Nm pada 6.000ppm yang disalurkan melalui CVT (Continuously Variable Transmission) jenis sentrifugal.
NMAX memiliki roda aluminium dengan ukuran lingkaran 13 inci. Ukuran ban depan adalah 110/70-13 dan ukuran ban belakang 130/70-13/. Lampu LED hemat enargi, dilengkapi dengan starter elektris dan instrumen LED Digital.
NMAX menggunakan sistem cakram untuk rem. Cakram tunggal di roda bagian depan dan belakang yang dilengkapi dengan ABS (Anti-Lock Brake System).
Harga
Harga adalah salah satu poin utama bagi saya dalam membeli kendaraan. Yah gimana ya kalau ndak sesuai di kantong moso iya mau dipaksa-paksain. Maka eliminasi menggunakan harga ini biasanya sangat efektif. Saya bisa mengeliminasi salah satu pilihan tanpa harus pusing-pusing membandingkan spek lebih jauh.
Tapi mari kita lihat harga OTR Honda PCX dan Yamaha Nmax. Dengan bentuk yang bak kakak beradik, harga kedua motor inipun terpaut sangat tipis. Honda PCX dibanderol dengan harga Rp.28,68 juta rupiah (PCX CBS) dan Rp.31,68 juta rupiah (PCX ABS); sedangkan Yamaha Nmax seharga Rp.32,568 juta rupiah (ABS) dan Rp.28,879 juta rupiah untuk non ABS.
Selisihnya memang tidak mencapai satu juta. Namun tetap saja lumayan bukan?
Warna
Karena saya wanita, saya memiliki sisi sentimentil yang cukup kentara. Dulu, motor Yamaha saya berwarna biru. Dan saya memiliki kenangan yang cukup manis dengan motor saya tersebut. Jika saya tidak pindah pulau, tentu tak akan saya jual motor kesayangan yang bersejarah.
Kembali ke topik.
Untuk pilihan warna, Yamaha Nmax ternyata memiliki pilihan yang lebih banyak dibandingan Honda PCX. Sementara Nmax hadir dengan warna putih, biru, matte grey, hitam dan merah, Honda PCX hanya memiliki warna merah (luxury red), putih (glamour white), dan hitam (prestige black).
Jika mendambakan motor dengan warna biru lagi, berarti saya harus memilih NMAX. Bagaimana menurut teman-teman?
Pertimbangan Lainnya
Setelah menimbang-nimbang spesifikasi dan lainnya saya bisa menuliskan bahwa Nmax memiliki beberapa kelebihan yaitu :
- Kecepatan maksimum Yamaha NMAX 121 kmph, sedangkan Honda PCX 115 kmph
- Warna yang lebih beragam
- Tampilannya yang mewah dan nyaman
- Harga lebih rendah
- Instrument cluster LCD jelas
- sokbreker yang mudah dikendalikan
- NMAX mendapatkan penghargaan Good Design Indonesia dari Kementrian Perdagangan di tahun 2018.
- NMAX memiliki design yang nyaman dengan dua posisi berkendara.
- Kapasitas tangki besar 6,6 liter yang ditempatkan di bagian tengah
- Bagasinya besar dan lega sehingga dapat dijadikan tempat untuk menyimpan helm dan barang-barang lainnya.
Sedangkan kelebihan Honda PCX adalah
- Desainnya terlihat mewah dengan model lampu depan yang keren,
- Fiturnya banyak
- Dilengkapi dengan teknologi pengamanan keyless
- Bodi sedikit lebih lebar dari Honda PCX
Kesimpulan
Saya sudah menjelaskan panjang kali lebar mengenai Honda PCX dan Yamaha NMAX. Awalnya bingung, sekarang sudah bermuara. Tampaknya saya akan memilih Yamaha NMAX karena selain sudah terbiasa menggunakan motor Yamaha, kelebihan NMAX juga banyak disamping harganya yang lebih murah dibanding PCX.
Menurut teman-teman bagaimana?
8 Komentar. Leave new
Saya jadi ngiler pengen meminang, namun apa daya, rasanya aku masih di tolak karena mahar yang kurang, wkwkwkw
tapi kalau boleh jujur sih, aku lebih suka motor yang manual dari pada matic. yah meskipun saya juga pakai matic sih kalau buat ngegojek, namun saya masih menyukai Vega R ku yang aku beli dengan perjuangan dan sisa-sia bekas kenangan mantan yang pernah nempel #eh
Enaknya bisa pakai motor manual. Aku cuma bisa pake mobil dan motor matic, tapi tetap harus disyukuri daripada dulu aku bisanya cuma naek sepeda hahaha. Kalau Vega R banyak2 temanku pakai juga. Favorit kayagnya ya. Aku tahu lah dirimu emoh beli baru alasan utamanya karena ada kenangan mantan yang tak mudah terganti. uwuwuwu 😀
Ulasan yang menarik…
Kalau saya sendiri pakai Nmax, Selain memang stabil dan tahan goncangan saat dipakai dengan kecepatan tinggi, yang paling saya suka itu bagasinya yang besar.
Kalau PCX, sepertinya ini juga perlu dicoba
Betul kak. Itu adalah dua dari sekian banyak kelebihan Nmax yang aku suka juga 🙂
Ya Alloh motor gede2 banget yak, ahahhaa. Klo aku sih pilih Yamaha, btw.
Iyaa… kebanting banget sama postur kita ((kita)) yang mungil dan langsing2 ngahaha. Aku juga tampaknya lebih sreg ke Yamaha 🙂
Whoaaa… Ulasan lengkap Mbak … Jadi nggak bingung lagi
Syukurlah kalau bisa memberi pencerahan 🙂